Matapapua,Waisai–Pemerintah Kabupaten Raja Ampat Dinas Perindustrian dan Perdagangan menggelar kegiatan fasilitas bimtek tingkat komponen dalam negeri (TKDN) DAK Non Fisik 2024.
Kegiatan diLaksanakan di kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Raja Ampat, Fasilitas Bimbingan Teknis (Bimtek) tingkat komponen dalam negeri (TKDN),Kegiatan ini diikuti Puluhan pelaku industri kecil menengah (IKM) di Raja Ampat kegiatan dilaksanakan selama 2 dua hari Pada Tanggal 29 Juli 2024 s/d 30 Juli 2024.
Kepala Dinas Perindustrian dan perdagangan Kabupaten Raja Ampat, Syamsudin Nimanuhu,SE,.MM,mengatakan,Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Raja Ampat terus berupaya memperluas potensi pasar industri kecil dan menengah khususnya dengan memaksimalkan implementasi kebijakan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) Penggunaan Produk dalam Negeri melalui pengadaan barang dan jasa pemerintah.
Dijelaskan Syamsuddin,Kebijakan peningkatan penggunaan produksi dalam negeri (P3DN) membuka peluang bagi IKM agar produknya mendapat akses kepada pemerintah.Dalam artian bahwa segala macam barang dan jasa ada porsinya IKM ketika mereka mendapat sertifikat TKDN.
Sehingga Barang-barang material seperti batu bata di wilayah 300 menjadi prioritas, tidak perlu mengambil dari luar lagi.Karena kita punya sudah memenuhi syarat untuk dipakai dalam pembangunan.
Selain itu,IKM lain seperti IKM Perikanan,dan Kerajinan tangan sebagainya ketika mendapatkan sertifikasi TKDN maka diupayakan daftar di e-katalog yang ada di ULP.
Sertifikasi TKDN merupakan salah satu implementasi Program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN), untuk mendukung keberlangsungan sektor Industri dalam negeri. Sertifikasi TKDN-IK dapat diakses secara mandiri oleh Industri Kecil melalui Sistem Informasi Industri Nasional (SIINas).
Pihaknya berharap,kebijakan P3DN dapat menekan ketergantungan terhadap produk daerah, sekaligus membangkitkan semangat masyarakat untuk lebih m menggunakan produk buatan dalam daerah khususnya produk buatan IKM.
Lanjut Syam,Tak hanya menggelar Bimtek,.Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Raja Ampat juga melakukan asistensi bagi pelaku industri kecil yang kesulitan dalam mengajukan permohonan sertifikasi,”Tutupnya.
Discussion about this post