Matapapua – Aimas : Badan Kepegawaian Negara (BKN) menyerahkan penghargaan BKN Award kategori 1, bidang kebutuhan pelayanan, pengadaan kepangkatan dan pensiun kepada pemerintah Kabupaten Sorong dengan bimbingan teknis manajemen ASN, berlangsung di Aula Inspektorat, Selasa (16/3).
Kepala BKN Dr. Ir. Bima Haria Wibisana, MSIS., memberikan apresiasi kepada pemerintah kabupaten Sorong, atas capaian award kategori 1, bidang kebutuhan pelayanan pengadaan kepangkatan dan pensiun juga bimbingan teknis manajemen ASN.
” Selamat kepada Kabupaten Sorong bisa memenangkan Award Kategori 1, bidang kebutuhan pelayanan pengadaan kepangkatan dan pensiun kepala pemerintah Kabupaten Sorong dan bimbingan teknis manajemen ASN itu berarti manajemen ASN telah baik” kata Kepala BKN, Dr. Ir. Bima Haria Wibisana.
Ditambahkanya, penghargaan ini diberikan atas dasar kepekaan pemerintah menempatkan ASN untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, untuk menyejahterakan masyarakat, memakmurkan rakyat dan melayani publik sebagai tugas pemerintah, baik pusat Provinsi maupun Kabupaten Sorong.
” ASN yang tidak memenuhi kompetensi tidak akan bisa melakukan hal itu, jadi hanya ASN yang mempunyai kompetensi yang bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat, Jadi untuk itu kita dapat sejahterakan masyarakat, untuk Pemerintahnya juga harus baik dalam menyeleksi, juga harus mempunyai kebijakan yang baik” ucap Bima Haria Wibisana.
” Untuk mendapatkan ASN yang memenuhi kompetensi itulah maka manajemen asal itu dibangun, bagaimana kita merencanakan jumlah pegawai di Papua ini, banyak yang mengusulkan ketika bukan kebutuhan, tetapi keinginan, kalau seperti itu berbeda sekali maka birokrasinya tidak akan pernah bagus, karena dipilih bukan karena kompetensi, melainkan dipilih berdasarkan kebutuhan, maka harus memilih sesuai kompetensi agar kedepannya lebih baik lagi sehingga masyarakat itu bisa mendapatkan pelayanan publik yang terbaik” tambahnya
Wakil Bupati Sorong Suko Harjono. S. Sos, M Si., mengatakan ASN yang ada di Kabupaten Sorong sebanyak 3.846 orang, dan itu bukan jumlah yang banyak, karena ada yang pindah dan juga meninggal dunia.
” Kami Kabupaten Sorong saat ini mulai banyak kekurangan ASN di karenakan ada yang pindah dan ada yang meninggal dunia, untuk kiranya bapak bisa memperhatikan kami di Kabupaten Sorong karena di beberapa tahun terakhir Kabupaten Sorong kita mengikuti aturan untuk melihat secara baik kebutuhan bukan keinginan” kata Suko Harjono.
” Sesuai kebutuhan ASN yang ada, kebutuhan-kebutuhan yang ada ini memang sangat kami seleksi baik dari setiap yang ada sesuai kebutuhan-kebutuhan ASN yang ada, kami tetap mengacu pada aturan-aturan sehingga kami berharap kepada seluruh pimpinan OPD, dibagian perencanaan kepegawaian (Kasih) perencanaan betul-betul bisa membantu hierarki pelayanan dalam kebutuhan yang ada, sehingga tidak terkesan tak sesuai keinginan apa yang ibu-bapak inginkan, ini pentingnya pemanfaatan penggunaan essen ke depan betul-betul bisa kita harapkan untuk memajukan pelayanan kepada masyarakat kita ” jelasnya.
Diharapkan Kabupaten Sorong dapat menjadi daerah yang pertama, untuk manajemen talenta dan jika terjadi itu sangat luar, banyak Kabupaten yang memberikan apresiasi ketika tahu SDM baik, dan akan tahu mau ke mana itu akan menjadi luar biasa
