Matapapua - Sorong : Pasien positif COVID-19 yang tengah mengandung menjalani operasi sesar yang dilakukan dirumah sakit lapangan COVID-19 (Ex RSUD Kabupaten Sorong,red), Minggu (14/6) bertepatan pada hari ulang tahun ke-53 Kabupaten Sorong ditanggal 14 Juni 2020.
Bupati Sorong, Dr. Johny Kamuru, SH., M. Si., mengatakan hari ini merupakan hari bersejarah dan hari membahagiakan bagi pasien Covid-19 yang sedang mengandung, karena atas izin Tuhan dilakukan operasi sesar sehingga kehadiran Bupati di RS Lapangan COVID-19 memberi semangat, memberi kekuatan kepada pasien, apalagi proses persalinan bertepatan pada hari ulang tahun ke-53 Kabupaten Sorong ditanggal 14 Juni 2020.
" Dengan ijin Tuhan berkenan dengan proses ini semoga akan lancar, bayi ini akan lahir pada tanggal 14 Juni 2020 tepat ulang tahun Kabupaten Sorong dan saya pikir ini adalah anugerah besar buat Kabupaten Sorong, tapi kita selalu bilang bahwa sesuatu yang terjadi tidak pernah itu kebetulan, semua itu adalah kendali dari Tuhan Yang Maha Esa, kita percaya bahwa kita akan pasti mengalahkan COVID-19 dengan kehadiran bayi ini" kata Bupati Sorong, Johny Kamuru.
" Saya sudah pikirkan, karena lahir di tanggal 14 Juni ini merupakan hari ulang tahun Kabupaten Sorong, saya lagi pikirkan yang terbaik untuk anak ini, kita akan membagikan hadiah sebagai bentuk perhatian untuk sang bayi " tambahnya.
Ketua Tim Gugus Penanganan COVID-19 kabupaten Sorong, Mohammad Said Noer, mengatakan operasi sesar ini dilakukan oleh satu tim lengkap yang terdiri dari tim spesialis yaitu dokter kandungan, dokter anak, dokter anestesi, dokter bedah dan pasien atas nama Asriani (20) ini adalah seseorang yang berdasarkan analisa Swab tes positif, sehingga tindakan persalinan yang dilakukan yaitu operasi sesar untuk meminimalisir semua risiko terutama terhadap tim medis dan dokter.
" Disiang ini tim dokter rumah sakit lapangan telah menyiapkan semua sarana persiapan persalinan secara sesar, ini berdasarkan analisa tim dokter agar meminimalisir terjadinya penularan melalui droplet dari pasien, prasarana ini yang disiapkan oleh Korem dan dari rumah sakit RSUD sendiri kemudian dari rumah sakit angkatan laut sehingga ada beberapa rumah sakit yang ikut terlibat berkolaborasi sehingga proses persalinan dapat berjalan dengan baik" ujar Said Noer.
"untuk operasi sesar ini sangat aman untuk tim medis dan dokter karena tim Dokter ini sudah analisa ruang operasi nya kemudian dan prasarana penunjangnya sehingga dari mana mereka masuk dan dari mana mereka bisa keluar itu sudah sangat jelas sekali sehingga itu bisa meminimalis resiko yang terjadi" tambahnya. 3
Direktur Rumah Sakit Lapangan COVID-19, Letkol CKM A. Ayomi mengatakan, rumah Sakit darurat COVID-19, siap melaksanakan operasi persalinan terhadap pasien terkonfirmasi positif COVID-19, sehingga sudah dipersiapkan dari tim dari RSUD Kabupaten Sorong kemudian rumah sakit angkatan laut Oetojo dan RS Aryoko Korem 181, semua tenaga medis kemudian tim yang terlibat, dan juga dokter spesialis, alat peralatan juga disiapkan, bersama-sama dalam melayani ini.
" Untuk dokter yang terlibat adalah yang kita persiapkan sesuai keahliannya, ada dokter penyakit dalam, ada dokter anak, dokter anastesi, dokter bedah, kita persiapkan semua ini agar persalinan pada hari ini dengan kelengkapan-kelengkapan sesuai dengan penanganan COVID-19, sehingga APD yang disiapkan sesuai dengan standar, proses persalinan diperkirakan kurang lebih 1 jam" kata Letkol Ayomi.
Ditambahkanya, segala bentuk kesiapan harus menjamin keamanan, keselamatan dan kenyamanan baik pasien maupun petugas dan dokter yang terlibat proses persalinan.
" Untuk dokter yang terlibat hari ini akan dilakukan rapid test setelah bertugas, kemudian nanti kita lihat lagi hasilnya, sesuai dengan standar dibawah gugus tugas Kabupaten Sorong berlangsung, sehingga nanti apabila ada yang terkonfirmasi positif, akan langsung diisolasi sesuai prosedur yang berlaku" jelasnya.
Dokter yang terlibat yaitu spesialis Kebidanan, dr. Edwel Sembiring, SpOG., spesialis Anastesi, dr. Pangki Suwiknyo, Sp. An., spesialis Anak, dr. Bagus Sp.A. dan dr. Yosep dari RS Aryoko.