• 23 Mar, 2025

Sepakat Prioritaskan Pendidikan Gratis, Gubernur, Bupati Dan Walikota Gelar Pra-Musrembang

Sepakat Prioritaskan Pendidikan Gratis, Gubernur, Bupati Dan Walikota Gelar Pra-Musrembang

MataPapua,Sorong - Guna mewujudkan pendidikan gratis di Provinsi Papua Barat Daya, Gubernur bersama Walikota dan Bupati Se-Papua Barat Daya, menggelar pertemuan Pra-Musrembang.

Giat yang digelar di Hotel Rylich Panorama Kota Sorong Ini, memastikan bahwa pendidikan gratis akan diwujudkan oleh seluruh kepala daerah baik gubernur, bupati dan walikota mulai tahun 2025.

"Salah satu indikator keberhasilan pembangunan kepala daerah baik gubernur, bupati dan wali kota di Tanah Papua dalam pandangan masyarakat adalah pendidikan gratis benar - benar bisa di wujud nyata kan pemerintah daerah," kata Elisa Kambu, Selasa (11/10/2025).

IMG-20250311-WA0009
Dalam sejumlah pemaparan di Pra-Musrembang Provinsi Papua Barat Daya, terlihat jelas seluruh bupati dan walikota sepakat untuk bisa melaksanakan pendidikan gratis dari Taman Kanak-kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Menengah Atas di seluruh Papua Barat Daya.

Untuk Kabupaten Sorong, Wakil bupati Kabupaten Sorong, H. Sutejo mengungkapkan telah diberlakukan di kabupaten Sorong sejak 12 tahun lalu.

"Sekolah gratis telah kita berlakukan sejak 12 tahun yang lalu. Sejak 7 tahun yang lalu kita telah pula siapkan angkutan berupa bus gratis. Dan juga kita telah memberikan seragam gratis kepada siswa sejak lima tahun yang lalu, " ujar Wabup Sutejo.

Walikota Sorong, Septinus Lobat pun menjadikan pendidikan gratis sebagai prioritas utama selaras dengan program prioritas Gubernur Papua Barat Daya, Elisa Kambu dan Wakil Gubernur Papua Barat Daya, Ahmad Nausrau.

"Untuk yang awal kita baru bisa terapkan di sekolah negeri yang berjumlah 72 sekolah dari TK hingga SMA. Jadi untuk negeri tidak ada lagi yang bayar, " ucap Walikota  Septinus Lobat.

Sementara untuk sekolah swasta, lanjut Walikota Septinus Lobat, diberikan afirmasi untuk Orang Asli Papua (OAP).

"Pencangan program pendidikan gratis Gubernur sangat konek dengan kami di Pemerintah Kota Sorong. Dan saya berterima kasih sekali kepada Tuhan yang mengirim Gubernur yang sangat memahami Papua Barat Daya, " ujar Septinus Lobat.

Pendidikan gratis secara resmi Pemerintah Kota Sorong, Walikota Septinus Lobat sampaikan akan secara resmi dicanangkan pada Bulan Mei 2025.

"Kami secara khusus mengundang bapak Gubernur untuk hadir pada pencangan pendidikan gratis, " kata Walikota Septinus Lobat.

Bupati Raja Ampat, Orideko Irianto Burdam pun dihadapan Gubernur Elisa Kambu dan Wagub Ahmad Nausrau melaporkan telah memerintahkan dalam berbagai rapat bersama sekda dan OPD untuk bisa memberlakukan pendidikan gratis dari TK sampai SMA di Kabupaten Raja Ampat.

IMG-20250311-WA0007
"Kita di Raja Ampat punya APBD termasuk cukup tinggi, tetapi kenapa tidak bisa pendidikan gratis. Maka saya sampaikan tidak ada alasan lagi, pendidikan gratis harus bisa diberlakukan," tutur Orideko Burdam.

Gubernur Elisa Kambu menekankan Mei 2025, sudah harus dilaksanakan program pendidikan gratis. Dan harus diberlakukan tanpa ada diskriminasi atau membeda - bedakan.

"Pendidikan gratis harus didukung dengan data, jumlah siswa itu ada berapa, sehingga kita bisa hitung sama - sama. Dan kita tidak boleh membeda - bedakan, karena yang didik di sekolah negeri dan swasta itu anak - anak bangsa, anak Papua, jadi tidak boleh ada diskriminasi di situ," kata Gubernur Elisa Kambu.

Gubernur Elisa Kambu berharap tahun ajaran baru, tidak ada lagi pembayaran uang pendaftaran, dan sumbangan pembangunan kepada siswa baru.