Matapapua – Aimas : Tim Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Sorong memberikan sosialisasi kepada keluarga yang terpapar virus corona, warga Mariyai Raya menemui Ketua Satgas Penanggulangan COVID-19 untuk meminta keterangan terkait sejumlah warga yang dikarantina, mengigat warga Mariyai paling banyak terinfeksi virus corona.
Ketua Tim Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Sorong, Mohammad Said Noer mengatakan hasil dari swab tes yang dikirimkan oleh balai besar penelitian pengembangan kesehatan di Makassar terdapat 16 warga Mariyai yang dinyatakan positif, oleh sebab itu pihak Satgas terus berupaya agar daya tahan tubuh pasien positif COVID-19 stabil sehingga dapat melawan virus corona yang ada didalam tubuh warga yang terinfeksi viruscorona, tidak hanya itu, diharapkan agar warga tidak menyudutkan atau memberi label negatif kepada keluarga pasien positif COVID-19.
” Warga Mariyai Raya meminta keterangan terkait dengan bagaimana masyarakat yang di karantinakan karena di Mariyai Raya itu jumlah pasien terpapar viruscorona yang cukup banyak, hasil dari tes swab dari balai besar laboratorium kesehatan Makassar dengan hasil positif yang jadinya sekarang dikarantinakan, ada yang negatif, dan ada yang dua kali berturut-turut positif, tergantung kekuatan tubuh yang bersangkutan kalo memang kuat pasti akan cepat sembuh dengan sendirinya” kata Said Noer, Jumat (22/5).
” Bagi wilayah yang ditemukan pasien positif COVID-19 kita tetap melakukan sosialisai kepada masyarakat agar tidak boleh melakukan diskriminasi terhadap mereka, mereka juga merupakan bagian dari warga yang ada disitu sehingga betul-betul bagaimana kita melakukan pemahaman dan pengertian yang lain bahwa mereka akan sehat juga” tambahnya.
Diimbau kepada warga yang diisolasi agar tetap mengikuti aturan yang diberikan sehingga dapat sembuh segera dan dapat kepada keluarga tercinta.
Discussion about this post