Dalam rangka peningkatan kesiapan jelang penyelenggaraan Pilkada serentak yang akan berlangsung di Provinsi Papua Barat Daya (PBD) tahun 2024, Jajaran Polda Papua Barat melakukan serangkaian persiapan terstruktur untuk mengamankan proses demokrasi tersebut.
Dalam konteks Operasi Mantap Praja Mansinam 2024 mulai dari tahap 1 hingga memasuki tahap II merupakan sebuah langkah signifikan Polda Papua Barat guna mengoptimalisasi pengamanan Pilkada serentak 2024 yang difokuskan pada pengamanan tahapan pendaftaran hingga tahap penetapan.
Kasatgas Humas Polda Papua Barat, Kombes Pol Ongky Isgunawan mengatakan, situasi Kamtibmas di wilayah Papua Barat Daya terpantau aman dan kondusif.
“6 wilayah yang terdiri dari 5 kabupaten 1 kota di Provinsi PBD terpantau kondusif, tidak ada kejadian-kejadian yang menonjol,” Beber Kompol Ongky di Infinity Social House Sorong, Sabtu,(31/8/2024)..
Dikatakanya, untuk mengamankan Pilkada serentak tahun 2024 di Provinsi PBD, BKO Polda Papua Barat menerjunkan 895 personil dari berbagai satgas yaitu Satgas Preventif, Satgas Tindak atau Brimob serta satgas lainnya yang dikerahkan dari Manokwari.
“Jadi kita memang benar-benar fokus untuk melaksanakan pengamanan rangkaian Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur kemudian membeckup daerah-daerah di wilayah PBD,” Ujarnya
Untuk daerah-daerah rawan konflik, lanjut Kompol Ongky, secara nasional, wilayah PBD masuk ke dalam indeks kerawanan sedang. Kemudian yang menjadi perhatian khusus Kamtibmas di kabupaten/kota yakni Sorong Selatan dan Kota Sorong.
“Terkait dengan itu, kami berharap sinergitas dari rekan-rekan pers sebagai sarana informasi dalam menyampaikan pemberitaan kepada masyarakat sehingga tidak ada perpecahan di wilayah Papua Barat Daya,” Harapanya.