Merauke, Matapapua.com - Ketua KONI Papua Selatan, Antonius Kaize menghadap Ketum Pusat Letjen TNI (Purn.) Marciano Norman guna melakukan koordinasi organisasi di Kantor Pusat di Jakarta Rabu (28/5).
“Kami akan memulai langkah untuk bekerja membangun dunia olahraga di Papua Selatan, makanya pada hari ini kami harus berkonsultasi dan koordinasi dengan KONI Pusat,” kata Antonius Kaize
Dia ingin merubah pandangan masyarakat luas terhadap Papua agar lebih baik sebagai provinsi yang dikenal karena prestasi atlet-atletnya.
"Kedepan kami juga ingin lebih banyak menyelenggarakan event olahraga dan pembinaan atlit Papua Selatan di berbagai cabang olahraga," ungkap Antonius Kaize.
Ketum KONI Pusat menyambut baik atas kunjungan Anton Kaize beserta staf itu, dan mengingatkan potensi olahraga dari Papua Selatan, khususnya Merauke.
“Merauke tercatat dalam sejarah sebagai tuan rumah PON XX/2021 Papua. Itu modal ketum KONI dan jajarannya melakukan pembinaan prestasi,” ujar Marciano.
Apresiasi juga disampaikan kepada Papua Selatan yang telah mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 untuk pertama kalinya sebagai provinsi baru. Meskipun narinoertama kali mengikuti PON, Papua Selatan tempati peringkat 35, dengan 2 perak dan 2 perunggu. Dua medali perak itu diraih Miztahul Munir dari Cabang olahraga angkat besi dan Silfanus Ndiken dari lempar lembing.
Selain itu, dua perunggu dipersembahkan oleh Evemia Mahuze dari tinju dan atlet dari Cabor Sambo. Selain berkonsultasi, pada kesempatan tersebut, Kaize meminta Ketum KONI Pusat datang ke Merauke untuk melantik Pengurus KONI Papua Selatan. Marciano langsung menyatakan bersedia dengan harapan, Gubernur dan Forkopimda Papua Selatan dapat hadir.