MataPapua, Kota Sorong - Sebagai wujud iman dan kepedulian terhadap pelayanan gereja, keluarga Jhonny Hutapea menghibahkan gedung pastori dua lantai senilai lebih dari Rp 1 miliar untuk GKI Oikumene Yonif 762 Kota Sorong. Gedung megah seluas 280 meter persegi ini diresmikan dan ditahbiskan pada Minggu (2/11/2025) oleh Ketua Klasis GKI Kota Sorong, Pendeta Jeane Haurissa Fonataba, bersama jemaat.
Gedung pastori yang berdiri kokoh di lingkungan Yonif 762 ini memiliki sekitar 10 ruangan, mencakup ruang tidur, ruang tamu, ruang makan, dan ruang keluarga. Pembangunannya menelan biaya di atas Rp 1 miliar dan sepenuhnya merupakan hibah dari keluarga Jhonny Hutapea, dengan dukungan tambahan berupa bantuan material dari para jemaat.
Jhonny Hutapea menyampaikan rasa syukur atas kesempatan yang diberikan Tuhan kepada keluarganya untuk berkontribusi dalam pembangunan rumah pendeta tersebut.
"Kami sekeluarga merasa ini bukan semata sumbangan, tetapi sebuah anugerah. Tidak semua orang diberi kesempatan untuk menjadi saluran berkat seperti ini. Karena itu kami bersyukur kepada Tuhan yang memampukan kami," ujarnya.
Jhonny Hutapea, yang akrab disapa Juragan Perumahan, mengungkapkan bahwa dalam proses pembangunan pastori tersebut terdapat pula dukungan berupa bantuan material dari para jemaat. Ia menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas partisipasi serta semangat gotong royong yang ditunjukkan jemaat selama pembangunan berlangsung.
Ia menuturkan bahwa ide membangun pastori muncul dari dorongan hati dan restu keluarga. Setelah berdiskusi dengan panitia pembangunan dan jemaat, peletakan batu pertama dilakukan pada November 2022, hingga akhirnya rampung dan diresmikan dua tahun kemudian.
"Kami berharap rumah ini dapat menjadi berkat bagi banyak orang, terutama bagi pelayan Tuhan yang tinggal di dalamnya. Jagalah dan rawatlah dengan baik, karena ini adalah anugerah dari Tuhan," pesan Hutapea saat menyerahkan kunci secara simbolis kepada pihak gereja.
Sementara itu, Ketua Klasis GKI Kota Sorong, Pendeta Jeane Haurissa Fonataba, dalam sambutannya memberikan apresiasi tinggi kepada keluarga Hutapea dan seluruh jemaat GKI Oikumene Yonif 762 atas kerja sama dan semangat pelayanan yang luar biasa.
"Selama lebih dari lima tahun saya melayani di sini, saya melihat bagaimana jemaat dan para komandan batalyon selalu membangun relasi yang baik dengan gereja. Ini adalah peristiwa iman yang tidak kebetulan, karena semua terjadi atas penyertaan Tuhan," ujar Pendeta Jeane.
Ia menambahkan, kehadiran pastori baru ini menjadi simbol dukungan nyata terhadap pelayanan rohani di lingkungan Yonif 762, sekaligus memperkuat hubungan antara jemaat, gereja, dan aparat TNI yang selama ini berjalan harmonis.
"Pastori ini akan menunjang pelayanan GKI di tengah masyarakat. Terima kasih kepada semua pihak yang telah berjerih lelah dalam pembangunan hingga peresmian hari ini," tambahnya.
Peresmian gedung pastori berlangsung khidmat dengan rangkaian ibadah, doa pentahbisan, serta penyerahan kunci secara simbolis dari keluarga donatur kepada pihak gereja. Acara turut dihadiri pejabat daerah, para pendeta, panitia pembangunan, jemaat, serta perwakilan dari Yonif 762.
