Matapapua – Kumurkek : Guna menenangkan situasi kamtibmas di Kabupaten Maybrat terlebih khusus di wilayah Mare, Aifat Timur Raya dan Aifat Selatan Raya terkait kasus dugaan pembunuhan terhadap anggota Brimob yang terjadi di Kabupaten Bintuni beberapa waktu lalu, Kapolda Papua Barat melakukan silahturahmi dan tatap muka bersama instansi pemerintah dan tokoh masyarakat Maybrat di Kumurkek, Senin (11/5/2020)
Kapolda Papua Barat melalui Kapolres Sorong Selatan Maybrat, AKBP Sahat Siregar menjelaskan, kehadiran pihak keamanan di Kabupaten Maybrat khususnya di 3 wilayah tersebut guna melakukan penyisiran agar mencari pelaku, dan tidak menakuti masyarakat serta melakukan tindakan kejahatan terhadap masyarakat, namun tugas pihak keamanan adalah mengayomi masyarakat.
Ditambahkannya, masyarakat yang mencari perlindungan di hutan harus segera kembali ke kampung halaman masing-masing untuk melaksanakan aktivitas sebagaimana biasanya, karena pihak keamanan menjamin untuk menjaga kenyamanan masyarakat.
“Tatap muka dan silahturahmi ini merupakan sebuah langkah kedekatan terhadap masyarakat. Hanya karena mereka (masyarakat-red) masih di hutan, makanya kami belum bisa turun secara langsung. Tapi akan kami ke sana,” terang Sahat Siregar.
Sahat Siregar menghimbau kepada para tokoh dan semua pemangku kepentingan lainnya agar memberikan pemahaman yang baik kepada masyarakat sehingga tidak menilai pihak keamanan dari segi negatif, namun harus bersatu untuk mendukung pihak keamanam mencari pelaku sehingga keamanan di Maybrat menjadi kondusif.
Discussion about this post