Matapapua – Sorong : Setelah mengikuti beberapa mekanisme pemilihan Kepala Suku Tidore Kepulauan Kota Sorong dan sekitarnya H. Ismail Ibrahim akhirnya terpilih sebagai Kepala Suku Tidore melalui hasil Musyawarah Daerah I (Musyda) menggantikan H. Rahim Rebo yang sebelumnya merupakan mantan Ketua Rayon Tidore Kepulauan se-Kota Sorong.
Pemilihan kepala suku baru ini berdasar pada sebuah kondisi kesehatan dan faktor usia kepala suku sebelumnya atas nama, H. Rahim Rebo yang tidak dimungkinkan untuk menjabat sebagai kepala suku.
Atas kondisi tersebut, H. Rahim Rebo melayangkan surat pengunduran diri kepada panitia penyelenggara Musyda untuk dibacakan. Selain itu, dirinya juga menyampaikan secara tertulis kepada Ketua KKMU Kota Sorong, H.Syamsudin Ajam, S. agar segera melakukan pertemuan untuk memilih kepala suku yang baru.
Usai pembacaan surat pengunduran diri mantan kepala suku, dilanjutkan dengan proses pemilihan kepala suku baru, Minggu, (21/03/2021) di Km.11, Jl. Malibela, Kota Sorong, tepatnya di kediaman salah satu peserta calon kepala suku, H. Samsudin Gamtohe
Proses pemilihan ini berlangsung dengan mekanisme pemilihan suara secara langsung dari 9 perwakilan masing-masing kelurahan yakni Kelurahan Toloa, Ome, Tomalou, Afa-afa, Gurabati, Tungwai, Topo, Soasio dan Gura-gura.
Berdasarkan hasil pemilihan, Ismail Ibrahim meraih suara terbanyak dan mengungguli tiga kandidat lain yakni Zakariya dari kelurahan Soasio, H. Jainal Abdulah dari kelurahan Gurabati dan H. Syamsudin Gamtohe dari Kelurahan Ome, dengan perolehan suara sebanyak 74. Sebelumnya terdapat enam calon ketua, namun dua peserta mengundurkan diri sebelum pemilihan yakni Abdul Latif S.Sos dari Kelurahan Toloa dan Tahir dari Kelurahan Topo.
H. Ismail Ibrahim yang merupakan perwakilan dari Kelurahan Tungwai yang profesi sebelumnya adalah mantan pensiunanan Polri, saat ditemu dirinya memberikn apresiasi dan rasa terima kasih kepada warga Tidore yang berdomisili di Kota Sorong dan sekitarnya karena telah memberikan dukungan dan kepercayaan penuh kepada dirinya untuk menjadi Ketua Suku Tidore Kepulauan.
Diakui bahwa keterpilihan dirinya bukan sebuah kemenangan yang patut dirayakan, tetapi ini adalah sebuah amanah dan tanggung jawab besar yang harus ditunaikan dengan sungguh-sungguh.
Dalam kesempatan ini juga, Ibrahim berkomitmen akan membangun komunikasi yang baik dengan semua organisasi di setiap daerah. Kemudian, katanya ke depan di masa kepemimpinannya akan melakukan pendataan terhadap warga Tidore yang ada di Kota Sorong dan sekitarnya guna membangun komunikasi yang intens sehingga pihaknya dapat mengatasi persoalan dengan baik.
” Untuk menjaga keutuhan keluarga Tidore maka penting adanya komunikasi untuk itu saya sebagai ketua terpilih beserta wakil ketua 1 dan wakil ketua 2 serta pemuda Tidore akan segera melakukan pendataan terhadap orang-orang Tidore supaya ke depan kalau ada persoalan kita bisa saling memberikan informasi, saling menjaga keutuhan dan mengatasi bersama supaya jangan ada perpecahan antara kita,” ungkap Ibrahim.
Sementara itu, Ketua Pemuda Tidore Kota Sorong, Anwar Umar dan anggotanya berkomitmen untuk siap mendukung Ismail Ibrahim dalam melaksanakan program kerja ke depan demi persyarikatan warga Tidore Kepulauan.
“Alhamdulillah kami semua pemuda Tidore sepakat dan mendukung ketua terpilih yaitu H. Ismail Ibrahim sebagai Kepala Suku Tidore Kepulauan se-Kota Sorong,” akunya.
Anwar menambahkan, kedepan nama Ikatan Keluarga Tidore akan diganti dengan nama
Ikatan Kesultanan Tidore Bersatu.
Discussion about this post