Matapapua – TAMBRAUW : Badan Penanggulngan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tambrauw menyalurkan 500 paket sembako kepada korban banjir di tiga kampung yang ada di Distrik Snopi dan Distrik Selemkai. Penyerahan sembako di Kampung Snopi diserahkan secra simbolis di Kantor Distrik Snopi pada Kamis, (10/3). Sedangkan penyerahan bantuan sembako secara simbolis untuk Kampung Kalasey dan Malayauw berlangsung di Kantor Kampung Malayau pada Jumat,(11/3).
Selain Kepala BPBD Tambrauw, Hans Paraibabo turut hadir pula Ketua DPRD Tambrauw, Yeremias Sedik, Wakil Ketua I DPRD, serta perwakilan penerima bantuan dari masing-masing kampung.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Tambrauw, Hans Paraibabo mengatakan,
bantuan ini merupakan bentuk kepedulian dan tanggung jawab terhadap korban banjir sehingga pemerintah dan DPRD Tambrauw membentuk tim tanggap darurat untuk memberikan bantuan sembako dan uang tunai kepada korban banjir.
Hans menyebutkan, bantuan ini terdiri dari 500 paket sembako dan uang tunai sebesar dua juta lima ratus ribu rupiah. Masing-masing kepala keluarga berhak mendapatkan 5 paket sembako yakni Beras 25 kilo gram, minyak goreng 5 liter, gula pasir 5 kilo gram, teh dan garam masing-masing lima bungkus serta uang tunai sebesar Dua Juta Lima Ratus Ribu Rupiah.
Kepala BPBD berkomitmen untuk membantu masyarakat korban banjir melalui koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum agar segera melakukan penggerukan dan normalisasi sungai untuk kemudian meminimalisir terjadinya banjir yang sama.
” jadi masyarakat tidak perlu khawatir lagi, karena kami akan segera koordinasi dengan pihak PU untuk menindaklanjuti persoalan ini, yaa semoga dua hari kedepan bisa terealisasi untuk dilakukan normalisasi sungai,” jelas Hans Paraibabo di Kantor Distrik Snopi, Kamis, (10/3).
Sementara itu, Sekertaris Distrik Snopi Maksimus Titit mewakili Kepala Distrik Snopi menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan sembako dan uang tunai dari Pemerintah Tambrauw untuk korban banjir di Distrik Snopi. Ucapan serupapun juga disampaikan kepada Ikatan Pemuda Mahasiswa Kebar dimana turut memberikan bantuan sembako bagi korban bnjir.
” Saya mewakili warga masyarakat Snopi yang terkena dampak banjir mengucapkan bnyak terima lasih untuk Pemerintah Kabupaten Tambrauw yang telah memberikan bantuan. Kami juga berharap agar lemwrintaj bisa membuka mata untuk melihat musibah di distrik kami agar kedepan musibah ini tidak lagi dialami oleh warga,” Ungkapnya.
Ungkapan terima kasih dan apresiasi juga disampaikan Hengky Syufi perwakilan masyarakat penerima bantuan sembako di Distrik Snopi. Hengky mengaku bantuan sembako dan uang tunai yang diberikan pemerintah sangat bermanfaat bagi korban banjir di Distrik Snopi.
“Saya mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada pemerintah Daerah Kabupaten Tambrauw terutama Bupati, DPRD dan dinas terkait (BPBD). Masyarakat Distrik Snopi memang sangat membutuhkan bantuan dari pemerintah stelah mengalami bencana banjir,” Ucapan terima kasih Hengky kepada Pemerintah Tambrauw.
Untuk itu Hengky sangat berharap agar pemerintah secepatnya dapat mengambil tindakan yang nyata agar kedepan tidak lagi terjadi bencana banjir di Distrik Snopi.
Discussion about this post