Matapapua – TAMBRAUW : Warga masyarakat Sausapor, Kabupaten Tambrauw bahu membahu membangun jembatan sementara setelah jalan penghubung yang menghubungkan jembatan Kali Jodoh didaerah itu terputus.
Jalan yang menghubungkan Jembatan Kali Jodoh di Distrik Sausapor tersebut sempat ambruk diterjang banjir dari air sungai yang meluap. Namun kini jalan tersebut sudah berhasil dibangun masyarkat sehingga
mobilisasi Sausapor kembali normal. Kamis,(23/2/2022).
Dalam pantauan media ini, jembatan darurat yang dibuat selebar ukuran mobil dengan menggunakan kayu ala kadarnya. Namun jembatan tersebut sedikit miring sehingga dikhawatirkan kendaraan yang melewatinya kemungkinan kecil bisa terperosok ke dalam ke sungai.
Setiap mobil yang melewati jembatan itu tampak berhati-hati sebab harus menjaga keseimbangan mobil dengan ukuran jembatan. Masyarkat tentu tidak kesulitan lagi karena akses jalan ke Sausapor sudah normal kembali.
Marthen Rumabar, warga Kampung Jokte, Distrik Sausapor mengaku, saat ini akses jalan ke Sausapor sudah lancar. Walaupun jembatan yang dibuat masyarakat sederhanda dan darutat.
“Kalau kita tidak bikin jembatan darurat ini otomatis mobil tidak bisa lewat jalan ini menuju ke Sausapor dan sekitarnya” akunya kepada media ini di Jokte, Kamis (24/2/2022).
Marten mengaku, jembatan darutan yang dibuat tidak akan bertahan. Maka diharapkan kepada pemerintah agar segera menyelesaikan kondisi ini sehingga nantinya bisa kembali memperlancar akses mobilitas ke wilayah Sausapor dan sekitarnya.
Disebutkan, tarif jasa pembuatan jembatan darurat ini tidak ditetapkan, hanya mengharapkan pengertian para pengemudi yang melewati jalan tersebut.
Discussion about this post